Pages

This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Minggu, 10 November 2013

SHORTCUT PADA WINDOWS 7

Keyboard Shortcut PADA Windows 7
Shorcut Keyboard dapat dipakai untuk memudahkan ANDA berinteraksi Artikel Baru Komputer ANDA Dan dapat menghemat waktu JUGA.
Shortcut Keyboard adalah Kombinasi doa atau lebih tombol FUNDS Keyboard Yang ketika dilakukan Akan melalkukan perintah. BANYAK MANFAAT Sekali Artikel Baru adanya shortcut keyboard ITU CUKUP Dan penggunaannya mudah.
Asal tau APA Saja Kombinasi tombolnya Pasti Bisa. Nah * Bagi Yang belum tau, Akan SAYA berikan PT KALBE shorcut Keyboard FUNDS jendela tujuh. Berikut inisial diurutkan Bahasa Dari Yang memucat UMUM perintahnya:
Keyboard Shortcuts UMUM
F1 = Tampilan Bantuan
Ctrl + C (atau Ctrl + Insert) = Salin item yang dipilih
Ctrl + X = Cut item yang dipilih
Ctrl + V (atau Shift + Insert) = Paste item yang dipilih
Ctrl + Z = Undo tindakan
Ctrl + Y = Redo tindakan
Hapus (atau Ctrl + D) = Menghapus item yang dipilih dan memindahkannya ke Recycle Bin
Shift + Delete = Hapus item yang dipilih tanpa memindahkannya ke Recycle Bin pertama
F2 = Rename item yang dipilih
Ctrl + Panah Kanan = Pindahkan kursor ke awal kata berikutnya
Ctrl + Left Arrow = Pindahkan kursor ke awal kata sebelumnya
Ctrl + Panah Bawah = Pindahkan kursor ke awal paragraf berikutnya
Ctrl + Up Arrow = Pindahkan kursor ke awal paragraf sebelumnya
Ctrl + Shift dengan tombol panah = Pilih blok teks
Shift dengan setiap tombol panah = Pilih lebih dari satu item dalam sebuah jendela atau pada desktop, atau pilih teks dalam dokumen
Ctrl dengan tombol panah + Spasi = Pilih beberapa item individual dalam sebuah jendela atau pada desktop
Ctrl + A = Pilih semua item dalam dokumen atau jendela
F3 = Mencari file atau folder
Alt + Enter = sifat Tampilan untuk item yang dipilih
Alt + F4 = Menutup item aktif , atau keluar dari program aktif
Alt + Spacebar = Buka menu shortcut untuk jendela aktif
Ctrl + F4 = Menutup dokumen aktif (dalam program yang memungkinkan Anda untuk memiliki beberapa dokumen yang terbuka secara bersamaan)
Alt + Tab = Beralih di antara item yang terbuka
Ctrl + Alt + Tab = Gunakan tombol panah untuk beralih di antara item yang terbuka
Ctrl + Mouse scroll wheel = Mengubah ukuran ikon pada desktop
jendela gambar tombol logo kunci logo Windows + Tab = Cycle melalui program-program di taskbar dengan menggunakan Aero flip 3-D
Windows + Ctrl Gambar tombol logo kunci logo Windows + Tab = Gunakan tombol panah untuk siklus melalui program-program di taskbar dengan menggunakan Aero flip 3-D
Alt + Esc = Siklus melalui item dalam urutan mereka dibuka
F6 = Siklus melalui elemen layar dalam jendela atau pada desktop
F4 = Menampilkan daftar address bar pada Windows Explorer
Shift + F10 = Menampilkan menu shortcut untuk item yang dipilih
Ctrl + Esc = Buka menu Start
Alt + huruf digarisbawahi = Menampilkan menu yang sesuai
Alt + huruf digarisbawahi = Lakukan perintah menu (atau perintah digarisbawahi lainnya)
F10 = Aktifkan menu bar dalam program aktif
Panah Kanan = Membuka menu berikutnya ke kanan, atau membuka submenu
Panah Kiri = Membuka menu berikutnya ke kiri, atau menutup submenu
F5 (atau Ctrl + R) = Refresh jendela aktif
Alt + Panah = Lihat folder satu tingkat di Windows Explorer
Esc = Batal tugas saat
Ctrl + Shift + Esc = Buka Task Manager
shift ketika Anda memasukkan CD = Mencegah CD dari bermain secara otomatis
Alt Kiri + Shift = Mengganti bahasa input ketika beberapa bahasa input diaktifkan
Ctrl + Shift = Mengganti layout keyboard ketika beberapa layout keyboard diaktifkan
Kanan atau Kiri Ctrl + Shift = Mengubah arah membaca teks dalam bahasa pembacaan kanan-ke-kiri


Keyboard Shortcuts untuk Windows Explorer
Ctrl + N = Membuka jendela baru
Ctrl + W = Tutup jendela aktif
Ctrl + Shift + N = Buat folder baru
End = Tampilan bagian bawah jendela aktif
Home = Tampilan bagian atas jendela aktif
F11 = Maksimalkan atau meminimalkan jendela aktif
Ctrl + Periode (.) = Memutar gambar searah jarum jam
Ctrl + Comma (,) = Memutar gambar berlawanan arah jarum jam
Num Lock + Asterisk (*) pada keypad numerik = Tampilkan semua subfolder di bawah folder yang dipilih
Num Lock + Ditambah Sign (+ ) pada keypad numerik = Menampilkan isi dari yang dipilih folder
Num Lock + Masuk Minus (-) pada keypad numerik = Collapse folder yang dipilih
Panah Kiri = Collapse pilihan saat ini (jika itu diperluas), atau pilih folder induk
Alt + Enter = Buka kotak dialog Properties untuk item yang dipilih
Alt + P = Tampilan jendela pratinjau
Alt + Panah Kiri = Lihat folder sebelumnya
Backspace = Lihat folder sebelumnya
Panah Kanan = Tampilan pilihan saat ini (jika itu roboh), atau pilih subfolder pertama
Alt + Panah Kanan = Lihat folder berikutnya
Alt + Panah = Lihat induk folder
Ctrl + Shift + E = Menampilkan semua folder di atas folder yang dipilih
Ctrl + Mouse scroll wheel = Mengubah ukuran dan penampilan file dan folder ikon
Alt + D = Pilih address bar
Ctrl + E = Pilih kotak pencarian
Ctrl + = Pilih kotak pencarian

Shortcuts Keyboard Taskbar
Shift + Klik pada tombol taskbar = Buka program atau cepat membuka contoh lain dari program
Ctrl + Shift + Klik pada tombol taskbar = Buka program sebagai administrator
Shift + Klik kanan pada tombol taskbar = Tampilkan menu jendela untuk program
Shift + Klik kanan pada tombol taskbar dikelompokkan = Tampilkan menu jendela untuk grup
Ctrl + Klik pada tombol taskbar dikelompokkan = Siklus melalui jendela kelompok - See more at: http://vinayudittia.blogspot.com/2013/04/keyboard-shortcut-pada-windows-7.html#sthash.VKAdeWNh.dpuf





Win + Panah Atas     Maksimalkan jendela aktif
Win + Panah bawah     Meminimalkan jendela aktif
Win + Panah Kiri     Meminimalkan jendela aktif ke kiri setengah dari layar
Win + Panah Kanan    Meminimalkan jendela aktif ke kanan setengah dari layar
Win + [nomor]         Mengaktifkan atau membuka program yang disematkan pada Taskbar.
Win + Home         Meminimalkan semua jendela kecuali jendela yang aktif sekarang.
Win + Space         Membuat semua jendela transparan sehingga terlihat desktop.
Win + Pause/Break     Membuka System Properties
Win + Tab         Membuka Tabs Aero 3D [tekan tab untuk pindah antar ke antar jendela]
Win + B         Pindahkan fokus ke system tray (bagian paling kanan taskbar)
Win + D         Menampilkan dan menyembunyikan desktop.
Win + E         Membuka Windows Explorer
Win + F         Form pencarian
Win + G         Bawa semua gadget / widget di atas latar depan
Win + L         Kunci Komputer [Jika menggunakan password untuk login user]
Win + M         Minimize semua jendela
Win + P         Buka menu proyeksi (digunakan jika laptop terhubung ke proyektor)
Win + R         Membuka Run Command
Win + S         OneNote, alat kliping layar (jika ada)
Win + T         Tampilkan thumbnail preview aplikasi di Windows Taskbar satu per satu.
Win + X         Membuka Windows Mobility Center.
Win + #         Quicklaunch
Win + =             Magnifier / Zooming
Win + [+/-]         Memungkinkan kaca pembesar dan zoom in / out tanpa magnifier
Win + Shift + Up    Memaksimalkan ukuran vertikal
Win + Shift + Down     Kembalikan ukuran vertikal
Win + Shift + Left    Langsung ke monitor kiri
Win + Shift + Right    Navigasi ke kanan memantau
Win + Shift + M     Mengembalikan semua jendela yang tadi diminimalkan.
Win + Shift + T     [Kebalikan dari Win + T] secara mundur.
Win + Ctrl + F         Membuka dialog Cari Active Directory Komputer
Ctrl + Right        Pindahkan kursor ke awal kata berikutnya
Ctrl + Left        Pindahkan kursor ke awal kata sebelumnya
Ctrl + Up        Pindah kursor ke awal paragraf sebelumnya
Ctrl + Down        Pindahkan kursor ke awal paragraf berikutnya
Ctrl + Win + Tab     Membuka Tab Aero 3D Flip Persistent
Ctrl + Shift + Arrow    Memblok teks kearah sesuai tanda panah
Ctrl + Shift + Esc     Buka Task Manager secara langsung
Ctrl + Shift + N     Buat folder baru

Shortcuts Pintas untuk Kemudahan Akses

ALT Kiri + SHIFT kiri + PRINT SCREEN    Hidupkan Kontras Tinggi atau menonaktifkan
ALT kiri + SHIFT kiri + NUM LOCK     Aktifkan Tombol Mouse atau menonaktifkan
SHIFT lima kali             Hidupkan Sticky Keys atau menonaktifkan
NUM LOCK selama lima detik         Buka Ease of Access Center

Untuk Windows Explorer

Alt + Left         Kembali
Alt + Right        Maju
Alt + UP         Ke atas direktori
Alt + Enter         Buka jendela Properties dari pilihan saat ini
Alt + Spacebar         Buka menu shortcut untuk jendela aktif
Alt + F4         Close / Menutup jendela aktif
Alt + Tab         Beralih ke jendela aktif sebelumnya
Alt + Esc         Siklus melalui semua jendela yang terbuka
Alt + D         Pindahkan fokus ke addres bar
Alt + P         Menampilkan / menyembunyikan panel pratinjau / preview
Ctrl + N         Buka jendela baru
Ctrl + MouseWheel     Mengubah jenis tampilan (ekstra besar, kecil, tampilan daftar, detail, dll)
NumLock + Asterisk (*) pada keypad numerik     Tampilkan isi subfolder di bawah folder yang dipilih
Num Lock + Masuk Plus (+) pada keypad numerik     Menampilkan isi dari folder yang dipilih
Num Lock + Minus Masuk (+) pada keypad numerik     Tutup folder yang dipilih

Untuk Pengubah Taskbar

Shift + Klik pada ikon         Buka aplikasi yang baru
Klik tengah pada icon         Buka aplikasi yang baru
Ctrl + Shift + Klik pada ikon                       Buka aplikasi baru dengan hak akses Admin


Untuk Galeri Foto

Ctrl + F         Buka panel Perbaiki
Ctrl + P         Print / Cetak gambar yang dipilih
Ctrl + I         Membuka atau menutup jendela Rincian
Ctrl + Titik (.)     Putar gambar searah jarum jam / kekanan [Windows Photo Viewer]
Ctrl + Koma (,)     Putar gambar melawan arah jarum jam / kekiri [Windows Photo Viewer]
Ctrl + Mousewheel    Mengubah ukuran gambar thumbnail
Ctrl + E         Pencarian untuk item
Alt + Left         Kembali
Alt + Right        Maju
Tambah (+)         Zoom in / memperbesar ukuran gambar thumbnail
Minus (-)         Zoom out / memperkecil ukuran gambar thumbnail
Shift + Delete        Hapus permanen
Enter            Lihat gambar yang dipilih pada ukuran lebih besar

Masuk Dan Keluar Windows 7

Win + Right + Enter         Shutdown
Win + Right + Right + R     Restart
Win + Right + Right + S     Sleep
Win + Right + Rightn + W     Swicth User


Win: Tombol pada keyboard berlogo Windows
Win+E                   = Membuka Windows Explorer

Win+M                 = Me-minimize semua aplikasi/software yang sedang di buka
Win+D                  = Fungsinya hampir sama dengan Win+M, namun jika di tekan sekali lagi akan menampilkan aplikasi/software yang sedang digunakan
Win+T                  = Memilih aplikasi/software yang ada di taskbar dengan mengaktifkan Window Preview


Win+Tab            = Mengaktifkan Window Preview untuk memilih aplikasi/software yang sedang aktif dan berada di Taskbar dalam bentuk tampilan
Win+1,2,3,4, dst = Mengaktifkan aplikasi/software yang terletak di Taskbar pada sisi kiri bawah bersebelahan dengan tombol Start

Win+Alt+1,2,3,4, dst = Mengaktifkan aplikasi/software yang sedang aktif di Taskbar, dan gunakan tombol Arrow (kanan, kiri, atas, bawah) untuk memilih dan tekan tombol Enter untuk mengeksekusi


Alt+Space+C      = Menutup aplikasi/software yang sedang aktif secara total

Alt+Space+N      = Untuk melakukan Minimize pada aplikasi/software yang sedang digunakan
Alt+Space+R      = Untuk melakukan mode Restore Down pada aplikasi/software yang sedang di buka

Mode Restore Down
Alt+Space+X      = Untuk mengembalikan tampilan aplikasi/software jadi besar kembali dari mode Restore Down
-

Tata Cara Merakit Komputer PC + Penanganan Masalah(Trouble Shoting),Istilah-istilah Yang Digunakan Pada Pc,Serta Komponen CPU dan Fungsinya . ( DW)

Tata Cara Merakit Komputer PC Beserta Gambarnya + Penanganan Masalah(Trouble Shoting),Istilah-istilah Yang Digunakan Pada Pc,Serta Komponen CPU dan Fungsinya .

Komponen perakit komputer tersedia di pasaran dengan beragam pilihan kualitas dan harga. Dengan merakit sendiri komputer, kita dapat menentukan jenis komponen, kemampuan serta fasilitas dari komputer sesuai kebutuhan.Tahapan dalam perakitan komputer terdiri dari:
A.Persiapan
B.Perakitan
C.Pengujian
D.Penanganan Masalah
A.  Persiapan Komponen dan Perlengkapan Persiapan
Persiapan yang baik akan memudahkan dalam perakitan komputer serta menghindari permasalahan yang mungkin timbul.Hal yang terkait dalam persiapan meliputi:
1.    Penentuan Konfigurasi Komputer
2.    Persiapan Komponen dan perlengkapan
3.    Pengamanan
Penentuan Konfigurasi Komputer
Konfigurasi komputer berkait dengan penentuan jenis komponen dan fitur dari komputer serta bagaimana seluruh komponen dapat bekerja sebagai sebuah sistem komputer sesuai keinginan kita.Penentuan komponen dimulai dari jenis prosessor, motherboard, lalu komponen lainnya. Faktor kesesuaian atau kompatibilitas dari komponen terhadap motherboard harus diperhatikan, karena setiap jenis motherboard mendukung jenis prosessor, modul memori, port dan I/O bus yang berbeda-beda.
Komponen komputer beserta perlengkapan untuk perakitan dipersiapkan untuk perakitan dipersiapkan lebih dulu untuk memudahkan perakitan. Perlengkapan yang disiapkan terdiri dari:
•    Komponen komputer
•    Kelengkapan komponen seperti kabel, sekerup, jumper, baut dan sebagainya
•    Buku manual dan referensi dari komponen
•    Alat bantu berupa obeng pipih dan Philips
•    Software sistem operasi, device driver dan program aplikasi.

Buku manual diperlukan sebagai rujukan untuk mengatahui diagram posisi dari elemen koneksi (konektor, port dan slot) dan elemen konfigurasi (jumper dan switch) beserta cara setting jumper dan switch yang sesuai untuk komputer yang dirakit.Diskette atau CD Software diperlukan untuk menginstall Sistem Operasi, device driver dari piranti, dan program aplikasi pada komputer yang selesai dirakit.
1.  Pengamanan
Tindakan pengamanan diperlukan untuk menghindari masalah seperti kerusakan komponen oleh muatan listrik statis, jatuh, panas berlebihan atau tumpahan cairan.Pencegahan kerusakan karena listrik statis dengan cara:
•    Menggunakan gelang anti statis atau menyentuh permukaan logam pada casing sebelum memegang komponen untuk membuang muatan statis.
•    Tidak menyentuh langsung komponen elektronik, konektor atau jalur rangkaian tetapi memegang pada badan logam atau plastik yang terdapat pada komponen.

  B.Perakitan
Tahapan proses pada perakitan komputer terdiri dari:
1. Penyiapan motherboard
Periksa buku manual motherboard untuk mengetahui posisi jumper untuk pengaturan CPU speed, speed multiplier dan tegangan masukan ke motherboard. Atur seting jumper sesuai petunjuk, kesalahan mengatur jumper tegangan dapat merusak prosessor.,


2. Memasang Prosessor
Prosessor lebih mudah dipasang sebelum motherboard menempati casing. Cara memasang prosessor jenis :
1.    Tentukan posisi pin 1 pada prosessor dan socket prosessor di motherboard, umumnya terletak di pojok yang ditandai dengan titik, segitiga atau lekukan.
2.    Tegakkan posisi tuas pengunci socket untuk membuka.
3.    Masukkan prosessor ke socket dengan lebih dulu menyelaraskan posisi kaki-kaki prosessor dengan lubang socket. rapatkan hingga tidak terdapat celah antara prosessor dengan socket.
4.    Turunkan kembali tuas pengunci.

Jenis Slot
1.    Pasang penyangga (bracket) pada dua ujung slot di motherboard sehingga posisi lubang pasak bertemu dengan lubang di motherboard
2.    Masukkan pasak kemudian pengunci pasak pada lubang pasak
Selipkan card prosessor di antara kedua penahan dan tekan hingga tepat masuk ke lubang slot.


3. Memasang Heatsink
Fungsi heatsink adalah membuang panas yang dihasilkan oleh prosessor lewat konduksi panas dari prosessor ke heatsink.Untuk mengoptimalkan pemindahan panas maka heatsink harus dipasang rapat pada bagian atas prosessor dengan beberapa clip sebagai penahan sedangkan permukaan kontak pada heatsink dilapisi gen penghantar panas.Bila heatsink dilengkapi dengan fan maka konektor power pada fan dihubungkan ke konektor fan pada motherboard.


4. Memasang Modul Memori
Modul memori umumnya dipasang berurutan dari nomor socket terkecil. Urutan pemasangan dapat dilihat dari diagram motherboard.Setiap jenis modul memori yakni SIMM, DIMM dan RIMM dapat dibedakan dengan posisi lekukan pada sisi dan bawah pada modul.Cara memasang untuk tiap jenis modul memori sebagai berikut.
Jenis SIMM
1.    Sesuaikan posisi lekukan pada modul dengan tonjolan pada slot.
2.    Masukkan modul dengan membuat sudut miring 45 derajat terhadap slot
3.    Dorong hingga modul tegak pada slot, tuas pengunci pada slot akan otomatis mengunci modul.
Jenis DIMM dan RIMM
Cara memasang modul DIMM dan RIMM sama dan hanya ada satu cara sehingga tidak akan terbalik karena ada dua lekukan sebagai panduan. Perbedaanya DIMM dan RIMM pada posisi lekukan
1.    Rebahkan kait pengunci pada ujung slot
2.    sesuaikan posisi lekukan pada konektor modul dengan tonjolan pada slot. lalu masukkan modul ke slot.
3.    Kait pengunci secara otomatis mengunci modul pada slot bila modul sudah tepat terpasang.



5. Memasang Motherboard pada Casing
Motherboard dipasang ke casing dengan sekerup dan dudukan (standoff). Cara pemasangannya sebagai berikut:
1.    Tentukan posisi lubang untuk setiap dudukan plastik dan logam. Lubang untuk dudukan logam (metal spacer) ditandai dengan cincin pada tepi lubang.
2.    Pasang dudukan logam atau plastik pada tray casing sesuai dengan posisi setiap lubang dudukan yang sesuai pada motherboard.
3.    Tempatkan motherboard pada tray casing sehinga kepala dudukan keluar dari lubang pada motherboard. Pasang sekerup pengunci pada setiap dudukan logam.
4.    Pasang bingkai port I/O (I/O sheild) pada motherboard jika ada.
5.    Pasang tray casing yang sudah terpasang motherboard pada casing dan kunci dengan sekerup.
6. Memasang Power Supply
Beberapa jenis casing sudah dilengkapi power supply. Bila power supply belum disertakan maka cara pemasangannya sebagai berikut:
1.    Masukkan power supply pada rak di bagian belakang casing. Pasang ke empat buah sekerup pengunci.
2.    HUbungkan konektor power dari power supply ke motherboard. Konektor power jenis ATX hanya memiliki satu cara pemasangan sehingga tidak akan terbalik. Untuk jenis non ATX dengan dua konektor yang terpisah maka kabel-kabel ground warna hitam harus ditempatkan bersisian dan dipasang pada bagian tengah dari konektor power motherboard. Hubungkan kabel daya untuk fan, jika memakai fan untuk pendingin CPU.

7. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
Setelah motherboard terpasang di casing langkah selanjutnya adalah memasang kabel I/O pada motherboard dan panel dengan casing.
1.    Pasang kabel data untuk floppy drive pada konektor pengontrol floppy di motherboard
2.    Pasang kabel IDE untuk pada konektor IDE primary dan secondary pada motherboard.
3.    Untuk motherboard non ATX. Pasang kabel port serial dan pararel pada konektor di motherboard. Perhatikan posisi pin 1 untuk memasang.
4.    Pada bagian belakang casing terdapat lubang untuk memasang port tambahan jenis non slot. Buka sekerup pengunci pelat tertutup lubang port lalumasukkan port konektor yang ingin dipasang dan pasang sekerup kembali.
5.    Bila port mouse belum tersedia di belakang casing maka card konektor mouse harus dipasang lalu dihubungkan dengan konektor mouse pada motherboard.
6.    Hubungan kabel konektor dari switch di panel depan casing, LED, speaker internal dan port yang terpasang di depan casing bila ada ke motherboard. Periksa diagram motherboard untuk mencari lokasi konektor yang tepat.



8. Memasang Drive
Prosedur memasang drive hardisk, floppy, CD ROM, CD-RW atau DVD adalah sama sebagai berikut:
1.    Copot pelet penutup bay drive (ruang untuk drive pada casing)
2.    Masukkan drive dari depan bay dengan terlebih dahulu mengatur seting jumper (sebagai master atau slave) pada drive.
3.    Sesuaikan posisi lubang sekerup di drive dan casing lalu pasang sekerup penahan drive.
4.    Hubungkan konektor kabel IDE ke drive dan konektor di motherboard (konektor primary dipakai lebih dulu)
5.    Ulangi langkah 1 samapai 4 untuk setiap pemasangan drive.
6.    Bila kabel IDE terhubung ke du drive pastikan perbedaan seting jumper keduanya yakni drive pertama diset sebagai master dan lainnya sebagai slave.
7.    Konektor IDE secondary pada motherboard dapat dipakai untuk menghubungkan dua drive tambahan.
8.    Floppy drive dihubungkan ke konektor khusus floppy di motherboar,Sambungkan kabel power dari catu daya ke masing-masing drive.


9.      Memasang Card Adapter
Card adapter yang umum dipasang adalah video card, sound, network, modem dan SCSI adapter. Video card umumnya harus dipasang dan diinstall sebelum card adapter lainnya. Cara memasang adapter:
1.    Pegang card adapter pada tepi, hindari menyentuh komponen atau rangkaian elektronik. Tekan card hingga konektor tepat masuk pada slot ekspansi di motherboard
2.    Pasang sekerup penahan card ke casing
3.    Hubungkan kembali kabel internal pada card, bila ada.

10. Penyelessaian Akhir
1.    Pasang penutup casing dengan menggeser
2.    sambungkan kabel dari catu daya ke soket dinding.
3.    Pasang konektor monitor ke port video card.
4.    Pasang konektor kabel telepon ke port modem bila ada.
5.    Hubungkan konektor kabel keyboard dan konektor mouse ke port mouse atau poert serial (tergantung jenis mouse).
6.    Hubungkan piranti eksternal lainnya seperti speaker, joystick, dan microphone bila ada ke port yang sesuai. Periksa manual dari card adapter untuk memastikan lokasi port.

C.Pengujian
Komputer yang baru selesai dirakit dapat diuji dengan menjalankan program setup BIOS. Cara melakukan pengujian dengan program BIOS sebagai berikut:
1.    Hidupkan monitor lalu unit sistem. Perhatikan tampilan monitor dan suara dari speaker.
2.    Program FOST dari BIOS secara otomatis akan mendeteksi hardware yang terpasang dikomputer. Bila terdapat kesalahan maka tampilan monitor kosong dan speaker mengeluarkan bunyi beep secara teratur sebagai kode indikasi kesalahan. Periksa referensi kode BIOS untuk mengetahui indikasi kesalahan yang dimaksud oleh kode beep.
3.    Jika tidak terjadi kesalahan maka monitor menampilkan proses eksekusi dari program POST. ekan tombol interupsi BIOS sesuai petunjuk di layar untuk masuk ke program setup BIOS.
4.    Periksa semua hasil deteksi hardware oleh program setup BIOS. Beberapa seting mungkin harus dirubah nilainya terutama kapasitas hardisk dan boot sequence.
5.    Simpan perubahan seting dan keluar dari setup BIOS.
Setelah keluar dari setup BIOS, komputer akan meload Sistem OPerasi dengan urutan pencarian sesuai seting boot sequence pada BIOS. Masukkan diskette atau CD Bootable yang berisi sistem operasi pada drive pencarian.
D.Penanganan Masalah
Permasalahan yang umum terjadi dalam perakitan komputer dan penanganannya antara lain:
1.    Komputer atau monitor tidak menyala, kemungkinan disebabkan oleh switch atau kabel daya belum terhubung.
2.    Card adapter yang tidak terdeteksi disebabkan oleh pemasangan card belum pas ke slot/
LED dari hardisk, floppy atau CD menyala terus disebabkan kesalahan pemasangan kabel konektor atau ada pin yang belum pas terhubung.
TROUBLE SHOOTING PADA KOMPUTER.
Troubleshooting, adalah sebuah istilah dalam bahasa Inggris, yang merujuk kepada sebuah bentuk penyelesaian sebuah masalah. Troubleshooting merupakan pencarian sumber masalah secara sistematis sehingga masalah tersebut dapat diselesaikan. Troubleshooting, kadang-kadang merupakan proses penghilangan masalah, dan juga proses penghilangan penyebab potensial dari sebuah masalah. Troubleshooting, pada umumnya digunakan dalam berbagai bidang, seperti halnya dalam bidang komputer, administrasi sistem, dan juga bidang elektronika dan kelistrikan.
1.KOMPUTER MATI
ciri2 : saat dihidupkan tidak ada tanda2 menyala, kipas prosesor mati, lampu LED indikator tidak menyala
kemungkinan : kemungkinan besar mainboard tidak mendapatkan arus listrik
pemecahan : periksa kabel power sudah terhubung baik dengan listrik PLN. Jika sudah tetapi tidak menyala periksa konektor AT/ATX yang terhubung dari power supply ke mainboard, apakah sudah terpasang dengan benar. Jika masih tidak menyala, periksa konektor dari tombol power ke mainboard, apakah pemasangan pinnya sudah benar. Jika bulum nyala juga bongkar power supply (jika sudah tidak bergaransi lagi), periksa sekringnya, jika putus ganti dengan yang baru. Jika belum nyala lagi coba ganti dengan power supply yang lain (yang masih berfungsi).
2.LAYAR TIDAK MENGELUARKAN GAMBAR
ciri2 : komputer dan monitor dalam kondisi hidup tetapi monitor tidak mengeluarkan gambar, lampu indikator pada monitor berwarna oranye atau berkedip-kedip (tergantung jenis monitornya)
kemungkinan : ada masalah antara konektor monitor dengan VGA atau VGAnya
pemecahan : periksa apakah pemasangan kabel dari monitor ke konektor VGA sudah benar. Cek setingan VGA pada BIOS. Jika dicoba di komputer lain, VGA dan monitor bekerja normal, ada kemungkinan slot AGP/PCIEx kamu rusak
3.KOMPUTER MENGELUARKAN BIP BERULANG
ciri2 : mengeluarkan suaran bib berulang-ulang dan komputer tidak mau booting
kemungkinan : ada masalah pada module RAM
pemecahan : cek apakah pemasangan RAM pada slot memory sudah benar, bersihkan debu pada slotnya dan pada pin RAM. Jika masih sama hasilnya, coba RAM kamu ke komputer lainnya. Jika pada komputer tersebut tidak menyala, kemungkinan besar RAM sudah rusak (kamu dapat me-retur RAM tsb ke toko di mana kamu membeli RAM tsb karena biasanya RAM bergaransi seumur hidup)
4.KELUAR LAYAR BIRU SAAT BOOTING
ciri2 : saat booting keluar layar biru
kemungkinan : ada masalah pada transfer data pada harddisk dan mainboard
pemecahan : cek kabel data harddisk apakah pemasangan sudah benar, jika ada salah satu kabel data (pada kabel ATA) yang terbakar atau rusak, ganti dengan yang baru. Coba harddisk pada komputer lain (jadikan slave dengan mencopot jumpernya dibagian belakang harddisk). Jika setiap kali booting komputer meminta scan pada drive harddisk yang baru saja dipasang, ada kemungkinan harddisk tsb mengalami bad sector.
5.KOMPUTER GAGAL BOOTING DAN RESTART TERUS
ciri2 : saat booting komputer restart
kemungkinan : daya power supplay kurang, baterai CMOS tidak menyimpan listrik, Sistem Operasi (OS) rusak
pemecahan : cek power supply, apabila tidak berfungsi ganti dengan power supply yang lainnya. Ganti baterai CMOS dengan yang baru (jika mainboard masih garansi lebih baik di retur). Jika semua sudah dicoba tetapi masih gagal booting , ada kemungkinan OS rusak, disarankan untuk repair OS kamu daripada install ulang, dikarenakan lebih hemat waktu.
sebenarnya banyak sekali permasalahan komputer yang lainnya dengan ciri2 di atas, namun kemungkinan masalahnya berbeda atau sebaliknya.
Istilah-istilah Yang  Digunakan Pada Pc
1.Pin : Terminal dari IC,Chips /komponen lain.
2.Soket: kumpulan terminal untuk dihubungkan  dengan chips/kabel.
3.Slot: Kumpulan terminal berbentuk alur pada papan induk computer.
4.Jock: Terminal ujung dari suatu penghantar.
5.Booting: Proses menyalakan computer sehingga siap untuk menerima perintah
6.Star Up: Proses menyalakan computer sehingga siap siap untuk menerima perintah
7.Driver: Peralatan penggerak /pemgaktif  perangkat computer
8.Instal: Memasang bagian-bagian computer
9.Set Up: Mengatur perangkat  computer sesuai dengan spesifikasi komputernya
10.Setting: Mengatur perangkat
11. Rating: Batas batas tegangan
12.Reset: Pengaturan awal kembali dalam keadaan bekerja
13.Turbo: Fasilitas tambahan kecepatan pada mesin
14.Short: Terjadi hubungan singkat pada system kelistrikan
15.Ekspansion:Fasilitas tambahan pada papan induk computer
16.Card: Papan rangkaian tambahan yang dimasukkan ke papan induk
Komponen-Komponen Pada CPU Beserta Gambar dan Fungsinya
1.      Motherboard
Motherboard adalah komponen komputer tempat kita menancapkan atau memasangkan komponen-komponen komputer lainnya seperti processor, video card, sound card, hard disk, dan lain sebagainya. Motherboard berfungsi untuk menghubungkan setiap komponen-komponen komputer tersebut agar bisa saling berkomunikasi satu sama lain. Setiap motherboard memiliki spesifikasi-nya masing-masing, spesifikasi seperti processor apa yang didukungnya dan berapa kapasitas maksimal RAM yang didukung oleh motherboard tersebut.
   
2.      RAM
RAM adalah singkatan dari Random Access Memory, yaitu sebuah komponen komputer yang berfungsi untuk menyimpan data sementara dari suatu program yang sedang kita jalankan dan data-data tersebut bisa diakses secara acak atau random. Sebelum membeli sebuah RAM kalian harus mencari tahu terlebih dahulu slot RAM apa yang dimiliki oleh motherboard kalian, apakah SDRAM, DDR, DDR2, atau lain sebagainya.

3.      Video Card
Video card ini adalah komponen komputer yang berfungsi untuk menghasilkan output gambar untuk ditampilkan di monitor. Sebelum membeli sebuah video card, kalian harus mencari tahu terlebih dahulu slot video card apa yang dimiliki oleh motherboard kalian, apakah slot PCI, AGP, PCI-X, PCI Express, atau lain sebagainya. 

4.       Sound Card
Sound card adalah sebuah komponen komputer yang berfungsi untuk menghasilkan suara dan menyediakan port-port inputan dan outputan. Sound card biasanya telah disediakan secara onboard di motherboard-motherboard baru yang ada di pasaran saat ini, jadi kalian tidak perlu mengeluarkan dana ekstra untuk membeli sebuah sound card.



         6. Hard Disk
Hard disk adalah komponen komputer tempat kita menyimpan data. Semakin besar kapasitas hard disk yang kita miliki di komputer kita maka semakin banyak juga data yang bisa kita simpan di komputer kita tersebut. Sebelum membeli hard disk kalian harus mencari tahu terlebih dahulu interface hard disk apa yang dimiliki oleh motherboard kalian, apakah IDE, SCSI, SATA, atau lain sebagainya.
                                                             



  7.Optical Disc Drive
Walaupun tanpa sebuah optical disc drive komputer kita bisa nyala atau berfungsi, tetapi rasanya tanpa komponen komputer yang satu ini komputer kita seperti terisolasi dari dunia luar, terisolasi dari dunia luar maksudnya kita akan kesulitan jika suatu saat ingin meng-copy data, meng-install program, menonton film VCD atau DVD, yang semuanya tersimpan di dalam sebuah keping CD atau DVD. Optical Disc Drive ini bisa berupa CD-ROM, DVD-ROM, DVD-RW, Blue-Ray, atau lain sebagainya. Sebelum membeli sebuah optical disk drive kalian harus mencari tahu dulu interface apa yang dimiliki oleh motherboard kalian, apakah IDE, SATA, atau lain sebagainya.


7.      Monitor
Monitor adalah komponen komputer yang berfungsi untuk menampilkan gambar yang di-output dari video card. Monitor komputer yang banyak tersedia di pasaran saat ini adalah monitor CRT (monitor tabung) dan monitor LCD, namun saat ini kebanyakan orang-orang lebih memilih menggunakan monitor LCD (terutama di kantor-kantor) karena monitor LCD ini selain tampilannya lebih modern, juga memiliki kelebihan lainnya yaitu hemat space dan hemat listrik,



        9. Keyboard
Keyboard adalah sebuah komponen komputer inputan yang berfungsi sebagai alat untuk mengetikkan sesuatu. Selain keyboard standard, keyboard komputer saat ini memiliki model bermacam-macam, seperti keyboard mini, keyboard fleksibel yang bisa dilipat, keyboard wireless yang menggunakan bluetooth, dan lain sebagainya.
                                                 
        10. Mouse
Mouse adalah komponen komputer inputan yang berfungsi untuk menggerakan cursor di layar monitor kita dan untuk meng-klik sesuatu seperti tombol-tombol di sebuah program aplikasi. Mouse juga bermacam-macam modelnya, ada mouse standard, mouse untuk keperluan gaming, mouse wireless yang menggunakan bluetooth, dan lain sebagainya.            
                                   
10.  Power Supply
Ibarat sebuah mobil yang tidak bisa berjalan jika tidak memiliki bahan bakar, maka sebuah komputer pun tidak akan bisa nyala atau berfungsi jika tidak memiliki power supply atau PSU (Power Supply Unit) ini. Power supply adalah sebuah komponen komputer yang berfungsi untuk mensuplai arus listrik ke komponen-komponen komputer lainnya seperti motherboard, hard disk, optical disk drive, dan lain

                                                             
11.  Casing
Casing komputer adalah sebuah komponen komputer yang berfungsi sebagai tempat kita meletakkan atau menempelkan motherboard, power supply, optical disc drive, hard disk, dan lain sebagainya. Casing komputer ini dibedakan berdasarkan ukurannya yang sering disebut juga sebagai form factor (seperti ATX dan MicroATX).

                                                        
          13. Floppy disk
Floppy disks atau sering di sebut disket adalah tempat penyimpanan data yang biasa di bawa kemana-mana,bentuknya segi empat dan di dalamnya terdapat piringan hitam yang terbuat dari plastic dan dapat menampung data sekitar 1,4Mb ukurannya 3 ½ inch.
                                                        
14. Fan
Fungsi utama dari sebuah kipas komputer adalah mengeluarkan panas dan menggantinya dengan udara segar ke dalam sistem. Kipas pendingin ini telah dirancang agar sesuai ditempatkan pada motherboard atau hard disk drive. Ada sekitar 3 atau 4 baling-baling kipas pada CPU. Ada juga komputer yang telah dirancang khusus sudah mempunyai kipas extra yang ditempelkan pada casing komputer yang terbuat dari alumunium, namun demikian kipas tersebut tidaklah cukup untuk meredam panas yang dihasilkan oleh CPU sehingga tetap harus dipasang kipas pendingin CPU, apalagi untuk komputer yang digunakan antara antara 12 hingga 15 jam sehari sehingga kipas tersebut tidak akan cukup untuk memberikan ventilasi udara yang memadai. Oleh karena itu kipas pendingin untuk CPU didesain dan telah terbukti mampu meredam panas yang dihasilkan oleh CPU walaupun komputer dioperasikan dalam jangka waktu yang lama.

                                                
MOTHERBOARD

Motherboard atau disebut juga dengan Papan Induk Motherboard
merupakan komponen utama dari sebuah PC, karena pada Motherboard-lah
semua komponen PC anda akan disatukan. Bentuk motherboard seperti
sebuah papan sirkuit elektronik. Motherboard merupakan tempat berlalu
lalangnya data. Motherboard menghubungkan semua peralatan komputer dan
membuatnya bekerja sama sehingga komputer berjalan dengan lancar.
Salah satu bentuk motherboard
Komponen-Komponen Motherboard dan fungsinya
1.    Konektor ATX (Moherboard power supply connector) berfungsi untuk menghubungkan power supply dengan motherboard
2.    Processor Support (slot processor) berfungsi sebagai wadah atau tempat memasang chip processor
3.    Processor power supply connector berfungsi untuk menghubungkan 4 pin kabel power supply ke MOTHERBOARD
4.    RAM Connectors berfungsi untk menancapkan RAM CARD / MEMORY CARD
5.    chipset adalah sebuah cirkuit electronik ynag berfungsi untuk mengkoordinasi transfer data yang ada di dalam computer
6.    AGP berfungsi untuk menancapkan VGA card
7.    PCI EXTENSION CARD berfungsi untuk menancapkan komponen-komponen tambahan seperti LAN CARD dan SOUND CARD
8.    Slot IDE I (Primary) berfungsi untuk menghububgkn hard disk dengan motherboard
9.    Slot IDE II (Secondary) berfungsi untuk menghubungkan CD ROM / DVD ROM dengan Motherboard
10.    Slot FDD berfungsi untuk menghubungkan floppy disk dengan Motherboard
11.    Baterry C_MOS (complementary metal-oxide semiconductor) berfungsi sebagai syncronisasi signal system real time clock (RTC)
12.    BIOS (Basic Input/Output System) adalah sebuah program yang berfungsi interface antara sistem operasi dengan motherboard
13.     Port I/O (Input Output Connector)
•    Port Mouse type PS2 berfungsi untuk memasang mouse
•    Port keyboard type PS2 berfungsi untuk memasang keyboard
•    Port Parallel berfungsi untuk memasang printer
•    Port USB berfungsi untuk memasang perangkat tambahan jenis USB
•    Port series berfungsi untuk menghubungkan monitor yang menggunakan VGA onboard
•    Port VGA berfungsi untuk menghubungkan monitor yang menggunakan VGA card
•    Port LAN berfungsi untuk memasang konector RJ 45
•    Port Sound berfungsi untuk memasang perangkat tambahan seperti headset , speaker , dan microphon

Pengertian dan Fungsi Baterai CMOS

Pengertian dan Fungsi Baterai CMOS

Pengertian dan Fungsi Baterai CMOS
Atau biasa juga disebut dengan “CMOS RAM”,merupakan sebuah battery yang digunakan oleh BIOS untuk tetap aktif meski tanpa aliran listrik.Di setiap motherboard,terdapat satu battery CMOS yang terpasang ditempatnya.Dengan ciri,berbentuk bulat pipih,sama seperti battery yang digunakan pada jam tangan.Adapun singkatan dari CMOS adalah “Complementary Metal Oxide Semiconductor”.
Jika motherboard tidak terpasangi oleh battery CMOS,maka pesan error akan tampak disaat booting computer,dan jika komputer tetap dipaksa berjalan tanpa menggunakan battery CMOS,maka Computer tersebut akan beroperasi menggunakan BIOS “default setting”.
Berikut fungsi utama dari Battery CMOS
•    Digunakan Untuk menyimpan waktu pada Computer (time setting).
•    Untuk menyimpan setting BIOS.
Biasanya battery CMOS akan lemah setelah digunakan selama 5 tahun.Jika anda berniat mengganti battery CMOS karena anda rasa sudah patut untuk diganti,anda dapat mendapatkan battery CMOS pada toko jam atau bengkel jam.
Mengenali dan Mengatasi Baterai CMOS yang Bermasalah
Pernahkah suatu ketika sistem anda tidak bekerja sama sekali walaupun anda tahu pasti bahwa semua perangkat dalam sistem masih bekerja dengan baik? Bingung dan panik tentu ada dalam perasaan anda. Apalagi indiaktor kerusakannya ada pada motherboard atau prosesornya. Yang terpikir adalah menggantinya dengan segera meski untuk itu harus merogoh kocek yang tidak sedikit.
Ini biasanya sering dialami oleh komputer-komputer lawas yang sudah beroperasi tiga tahun atau lebih. Memang ada banyak faktor yang mempengaruhi kenapa sistem PC tidak bekerja. Maklum, sama seperti orang yang sudah udzur, PC lawas juga sering bermasalah. Ada saja penyakit yang muncul ketika digunakan.
Masalah yang sering timbul terkadang sepele, kadang juga sangat parah. Nah salah satu “penyakit” yang sering dihadapi PC yang sudah udzur adalah baterai CMOS yang mulai onar. Ini memang penyakit biasa, namun terkadang pengguna salah mengantisipasi kerusakan. Ini bisa dimaklumi lantaran indikator kerusakannya boleh dibilang tidak jauh berbeda seperti kerusakan motherboard atau processor.

Indikator Kerusakan
Indikator kerusakan yang paling parah adalah tidak munculnya gambar sama sekali pada layar monitor ketika dinyalakan atau ketika melakukan restart, meski kita yakin betul semua perangkat dalam sistem masih beroperasi. Kalau indikatornya semacam ini, banyak juga yang menduga lantaran power supplynya yang sudah tidak kuat lagi mendukung kerja sistem. Ini juga sering terjadi lantaran dudukan CMOS yang kurang pas.
Anda pun mungkin menduga masalah semacam ini lantaran prosesor jebol karena kepanasan atau hal lain. Dugaan ini memang wajar mengingat indikator kerusakan ini juga hampir sama jika prosesor mengalami kerusakan. Begitu pun dengan kerusakan sirkuit yang ada pada motherboard. Indikator ini juga hampir sama seperti ini.
Kalau indikatornya semacam itu, anda memang bisa menduga perangkat-perangkat di atas yang rusak. Tapi anda pun harus curiga, jangan-jangan baterai CMOS-nya yang tengah bermasalah.
Indikator kedua yang menandakan baterai CMOS anda sedang bermasalah adalah tulisan “CMOS Checksum Error” pada layar ketika anda menyalakan sistem untuk pertama kalinya atau ketika anda melakukan restart. Kalau indikatornya seperti ini, jelas ada sesuatu yang salah dengan CMOS anda.
Indikator ketiga adalah tanggal di BIOS yang “ngaco”. Kalau baterainya sudah “soak”, meski anda kembalikan ke setting yang benar, sistem penanggalan tetap mengalami ganggguan. Kalau sudah begini, bisa dipastikan CMOS-nya sudah tidak berfungsi dengan baik lagi.

Bagaimana Langkah Perbaikannya?
Langkah pertama yang harus dilakukan ketika sistem tidak bekerja adalah melakukan clear CMOS. Ini langkah yang aman dan terkadang sangat efektif untuk mengatasi masalah. Dengan kembali pada setup default dari pabriknya, anda bisa tahu apakah kerusakannya karena kesalahan setting atau karena ada suatu masalah pada hardware-nya.
Untuk masalah baterai CMOS ini, anda juga bisa melakukan langkah ini, baik dengan mengubah setting jumper untuk CMOS ataupun mencabut baterainya untuk beberapa waktu. Ingat, anda harus memberi jeda waktu yang cukup lama, sekitar 5 sampai 10 menit, ketika anda mencabut baterai agar sistem benar-benar kembali pada setting default-nya. Bila anda terlalu cepat memasang baterai kembali, terkadang sistem tetap tidak mau bekerja.
Di saat anda mencabut baterai, anda juga bisa men-short kutub negatif dan positif pada tempat kedudukan baterai agar yakin sistem benar-benar kembali pada setting default. Langkah ini terkadang bisa memangkas waktu jeda pemasangan baterai kembali.
Kalau langkah-langkah perbaikan di atas tetap tidak menolong, satu-satunya cara perbaikan adalah dengan mengganti baterainya. Usahakan jenis baterainya sama karena terkadang baterainya “cocok-cocokan” dengan sistem yang anda punya. Harganya pun tidak mahal, hanya puluhan ribu.






Diposkan oleh zaed rastha